Tes Psikometri sebagai Alat Seleksi Perusahaan

Add Comment
Perusahaan besar biasanya memiliki cara seleksi sendiri. Setidaknya ada 2 tipe yang harus dipenuhi yakni ability dan personality quitionare yang dimiliki oleh perusahaan untuk menjaring calon karyawanannya menggunakan pendekatan psikometri.

Tujuan tes PSIKOMETRI untuk meyakinkan kepada perusahaan untuk mendapat calon karyawan paling cocok dengan pekerjaan budaya perusahaan tersebut. Tujuan spesifik psikometri menemukan calon yang memiliki kemmapuan kepribadian yang cocok sesuai dengan pekerjaan yang dibutuhkan.



Studi: Tanpa Pembatasan Cuti Sakit dan Libur, Produktivitas Karyawan Naik

Add Comment
Software Psikotes - Sebagian perusahaan di AS mengadopsi kebijakan yang tidak membatasi jumlah hari cuti libur dan sakit untuk meningkatkan produktivitas kerja dan mereka senang dengan hasilnya yang positif, demikian ungkap pakar.
Para pekerja di AS bekerja lebih lama daripada sebagian besar bangsa lain dan mengambil jatah cuti liburan yang paling sedikit. Terbukti lebih dari 500 juta hari khusus cuti libur tidak diambil oleh para karyawan.
Sebuah studi Expedia yang menggunakan data dari OECD (Organisasi Pengembangan dan Kerjasama Ekonomi) meneliti kebiasan kerja dan kehidupan pekerja id 24 negara dan menemukan bahwa kebiasan kerja di AS menyerupai bangsa-bangsa Asia, yaitu para pekerja menghabiskan lebih dari 48 jam seminggu, demikian seperti dilansir dari CNBC.
Studi itu menemukan 76% pemberi kerja di AS mendukung rencana liburan karyawan mereka tetapi pegawai malah cuma menggunakan 10 sampai 14 hari libur dalam setahun. Satu dari 14 pegawai malah tidak mengambil cuti libur sama sekali.
Masyarakat Manajemen SDM menemukan bahwa hanya 1% perusahaan di AS yang menawarkan waktu cuti libur yang masih dibayar tetapi perusahaan-perusahaan itu sudah mengadopsi kebijakan yang langka. Di antara perusahaan-perusahaan itu adalah Netflix yang mengatakan manajemen senang dengan hasil yang positif tersebut.
Jonathan Friedland dari Netflix mengatakan pada CNBC bahwa para karyawan "menghargai fkleksibilitas dan berhasil menyeimbangkan waktu liburan dengan waktu pribadi dan itulah yang menjadi tujuan semua pihak."
Terdapat berbagai studi mengenai liburan dan cuti yang terbukti meningkatkan kesehatan karyawan, hubungan sosial dan produktivitas. Tak hanya bisa menekan pengeluaran kesehatan, mereka yang lebih banyak berlibur memiliki hubungan yang lebih baik dengan keluarga dan teman yang menjadi jejaring pendukung bagi karyawan agar bisa bertahan dari penyakit-penyakit mematikan seperti kanker.
Riset menemukan manfaat-manfaat kesehatan yang nyata dari berlibur, yaitu tekanan darah yang lebih terkendali, tingkat hormon stres yang lebih rendah dan lingkar pinggang yang tidak 'melar', yang bagi banyak praktisi kesehatan dianggap sebagai indikator diabetes dan penyakit jantung.
Sebuah studi komprehensif oleh Ernst & Young menunjukkan liburan yang lebih panjang akan memperbaiki kinerja karyawan.
Sayangnya, banyak perusahaan di AS yang justru ketakutan jika harus meliburkan karyawannya sementara sejak krisis menerjang.
Perusahaan-perusahaan yang telah mencoba kebijakan libur tanpa batas ini mengatakan pegawai mereka menghargai fleksibilitas perusahaan di saat sakit, liburan atau saat-saat pribadi. Selain itu, perusahaan bis amenghemat pekerjaan administrasi untuk mencatat dan mengalokasikan libur dan cuti, Di beberapa negara bagian, liburan yang tidak diambil bisa diganti dengan uang tunai saat pegawai mengundurkan diri tetapi waktu libur yang lebih panjang membuat langkah pengeluaran ini tidak lagi ditempuh.
Di samping itu, libur atau cuti sakit tidak perlu lagi dimasukkan dalam buku panduan perusahaan, sehngga laporan rugi laba perusahaan bisa segera membaik, kata Bruce Elliott manajer kompensasi dan fasilitas karyawan bagi SHRM, kepada CNBC.
Sejumlah kecil pekerja memanfaatkan kebijakan itu, kata Elliott. Mayoritas pegawai cemas terlalu banyak berlibur mencederai reputasi mereka sebagai pekerja profesional. 
Sumber : Ciputra

3 Kiat Motivasi Tim Layanan Konsumen Anda

Add Comment
Software Psikotes - Memberikan instruksi detil mengenai apa yang harus dilakukan para karyawan layanan konsumen Anda dalam berbagai situasi sungguh melelahkan bagi pemimpin bisnis. Bahkan hal itu hanya akan membuat karyawan yang paling bersemangat sekali pun menjadi bosan. Namun, saat Anda membangun sebuah sistem yang memungkinkan Anda untuk mempercayai para karyawan Anda untuk melakukan penilaian sendiri dan belajar dari pengalaman, mereka mungkin akan memberikan pengalaman konsumen yang jauh lebih baik.
Mantapkan jalurnya dulu. Orang yang menangani panggilan dari konsumen perlu sekali memahami kewenangan mereka, dan batas-batasnya secara jelas. Dalam jalur ini, tim Anda akan terbebas untuk melakukan penilaian secara mandiri, dengan atau tanpa kehadiran fisik Anda.
Carilah masukan. Tanyakan pada para konsumen mengenai masukan setelah setiap transaksi yang dilakukan. Sampaikan komentar pada para pemimpin tim sehingga mereka bisa terus menyempurnakan kinerja dan terutama pada apa yang konsumen Anda ingin tekankan.
Berikan pembinaan dan dukungan, Bebaskan supervisor dan para pekerja profesional pelayanan konsumen Anda yang ebrpengalaman dari beberapa tugas sehingga mereka bisa memfokuskan waktu pada pelatihan dan mendapatkan tenaga kerja baru untuk mempercepat proses pelayanan yang berkualitas dan tidak terhambat waktu. 
Sumber : Ciputra

Program Kesejahteraan Kurangi Absensi Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Absensi karyawan karena sakit bukanlah persoalan sepele bagi sebuah organisasi. Oleh karenanya, dewasa ini makin banyak perusahaan yang memberikan program-program kesejahteraan kepada karyawan untuk mengurangi angka ketidakhadiran di tempat kerja.
Menurut survei yang dilakukan oleh Chatered Institute of Personnel and Develompment (CIPD), proporsi organisasi yang kini memperhatikan kesejahteraan karyawan sebagai sarana untuk mengatasi absensi sakit, meningkat dalam satu tahun terakhir.
Survei tahunan mengenai manajemen absensi tersebut melibatkan lebih dari 800 organisasi, dan menemukan bahwa 42% organisasi telah mengimplementasikan strategi kesejahteraan karyawan. Angka tersebut merupakan lonjakan tajam dari tahun sebelumnya yang hanya 26%.
Strategi tersebut dipicu oleh makin tingginya tingkat absensi rata-rata per tahun, yang naik hingga 8,4 hari per karyawan per tahun dari 8 hari pada tahun sebelumnya.
Temuan survei juga mengindikasikan bahwa 60% organisasi pada sektor publik kini telah memiliki strategi kesejahteraan, berbanding dengan 42% tahun lalu. Demikian pula pada sektor swasta, terjadi peningkatan dari 22% tahun lalu ke 37% tahun ini.
Secara rata-rata, organisasi membelanjakan 5,4% dari anggaran pembayaran untuk benefit yang berkaitan dengan kesejahteraan karyawan. Dan, 42% organisasi memperlihatkan bahwa kebijakan tersebut akan terus ditingkatkan pada 2008.
Konsultan bidang hubungan karyawan pada CIPD Ben Willmott mengatakan, “Laporan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kaum pengusaha semakin menyadari keuntungan yang didapat dari menyejahterakan karyawan.”
“Ini menjadi semakin jelas bahwa organisasi-organisasi mulai mengelola kesehatan (karyawan) dan bukannya mengelola sakit, dan semua itu bukan semata-mata strategi kesejahteraan melainkan bagian integral dari program kesejahteraan secara keseluruhan.”
Inisiatif-inisiatif untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan mencakup layanan konseling, program-program asistensi karyawan dan dukungan ‘berhenti merokok’.
Sumber : Portal HR

Ketidakpuasan Kerja Dan Pengaruhnya Pada Komitmen Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Faktor ketidakpuasan kerja karyawan dapat disebabkan kompensasi yang tidak sesuai dengan harapan karyawan. Disamping itu adanya ketidakpuasan karyawan terhadap kompensasi yang diterima dapat menimbulkan perilaku negatif karyawan terhadap organisasi, yaitu menurunnya komitmen karyawan terhadap organisasi.

Kondisi ini menuntut suatu organisasi untuk mengembangkan performanya, dan hal itu harus didukung pula oleh karyawan yang profesional dan memiliki loyalitas serta dedikasi yang tinggi. Untuk mencapai hal tersebut, maka pemberian kompensasi yang memuaskan dapat mengurangi timbulnya turnover dan absenteeisme. Dengan meningkatkan komitmen karyawan pada organisasi dan melibatkan karyawan dalam kegiatan organisasi, maka hal ini akan dapat mengurangi adanya turnover dan absenteeisme.

Efek lain dari ketidakpuasan karyawan terhadap kompensasi adalah dampak psikologis yang dialami oleh karyawan yang ingin pindah dari organisasi. Keinginan tersebut tentunya tidak mudah untuk diwujudkan mengingat berbagai kondisi yang tidak atau kurang memungkinkan bagi karyawan untuk pindah dari satu perusahaan ke perusahaan lain, misalnya kondisi persaingan di pasar tenaga kerja yang semakin ketat, birokrasi serta aturan internal yang ada di dalam perusahaan itu sendiri. Akhirnya bentuk ketidakmampuan mereka untuk keluar tersebut diwujudkan dengan tidak peduli terhadap pekerjaan mereka serta tidak merasa bertanggung jawab terhadap kemajuan organisasi atau dengan kata lain, mempunyai komitmen yang rendah terhadap organisasi.

Hal ini tentu saja membawa dampak yang sangat tidak menguntungkan bagi perusahaan karena karyawan yang mempunyai komitmen yang rendah akan menghasilkan prestasi kerja dan produktivitas yang rendah pula. Kondisi karyawan yang seperti ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena dengan komitmen yang rendah, karyawan tidak bisa mencurahkan seluruh jiwa, perasaan dan waktu mereka untuk kemajuan organisasi yang pada akhirnya akan menyebabkan organisasi kehilangan daya saingnya.

Oleh karena itu sikap karyawan atas kepuasan kerja dan komitmen pada organisasi telah menjadi kepentingan yang mendesak bagi ahli-ahli psikologis industri dan manajemen sumber daya manusia karena hal itu membawa dampak bagi perilaku karyawan pada organisasi.

Komitmen organisasi berkaitan dengan identifikasi dan loyallitas karyawan pada orgasnisasi dan tujuan-tujuannya. Kompensasi seringkali harus membuat organisasi harus introspeksi apalagi bila hal tersebut berakibat banyak karyawan yang mempunyai sikap tidak peduli lagi dengan masa depan organisasi serta tidak peduli lagi dengan lingkungan tempat kerjanya. Apabila hal tersebut dibiarkan terus berlanjut, tidak mustahil terjadi turnover yang tinggi sehingga organisasi harus mengeluarkan biaya yang tinggi untuk merekrut karyawan baru serta mentraining mereka. Salah satu cara untuk mengantisipasi hal tersebut adalah dengan pemberian kompensasi yang dapat memuaskan para karyawan, sehingga tercipta komitmen organisasi yang tinggi pada karyawan.

Sumber : Artikel SDM

Motivasi Pegawai dengan Selami Motivasi Internal Mereka

Add Comment
Software Psikotes - Memotivasi para karyawan agar mereka terus meningkatkan kinerja mereka hingga lebih baik dari yang sudah dicapai merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi Anda yang menjadi entrepreneur atau pemilik usaha yang juga harus memegang kepemimpinan usaha. Sering kali orang merasa terdorong untuk melakukan berbagai hal hanya karena mereka hanya bisa menyelami keinginan, ambisi dan cara berpikir mereka sendiri, demikian ungkap Peter Bregman dalam "A Story About Motivation".
Misalnya pegawai terbaik Anda secara rutin melebihi ekspektasi Anda karena ia mengatakan pada dirinya sendiri bahwa ia adalah jenis orang yang suka membuat orang lain terkesan, atau seorang anggota tim Anda yang memriksa sebuah dokumen hingga berkali-kali karena ia tipe orang yang membenci melakukan kesalahan.
Anda bisa mendorong motivasi mereka yang sudah ada secara internal ini dengan lebih memahami dan mendukung pemahaman dan cara berpikir mereka. Pertama-tama, Anda harus memahami apa cita-cita karyawan Anda, ingin menjadi seperti sosok apakah mereka dalam bekerja. Kemudian nyatakan untuk mempertegas hal apa saja yang bisa dilakukan oleh Anda yang selaras dan sesuai untuk dapat lebih mengarahkan citra tersebut. Dengan demikian, Anda dan karyawan tidak 'bertabrakan' satu sama lain dan membuat karyawan seolah susah diatur, padahal ia memiliki pemikirannya sendiri. 

Alasan Mengapa HR Harus Memperhatikan Kesehatan Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Dalam hasil studi yang dilakukan oleh Right Management berjudul The Flux Report: building a resilient workforce in the face of flux, ditemukan bahwa 60% praktisi HR menyatakan bahwa kesehatan dan ketahanan karyawan dalam bekerja merupakan kunci agar perusahaan dapat mencapai target mereka secara maksimal. Ditemukan bahwa sebanyak 4 dari 10 partisipan mengungkapkan bahwa aktivitas yang menunjang kesehatan karyawan lebih dibutuhkan daripada investasi bisnis.
Lebih Proaktif daripada Reaktif
Permasalahannya, kesehatan dan ketahanan karyawan dalam bekerja merupakan dua hal yang kerap kali salah dipahami. Kesehatan tidak hanya dipandang sebagai suatu hal yang reaktif.  Manajer tidak harus menunggu karyawan stress terlebih dahulu lalu mulai memperhatikan kesejahteraan mereka. Alangkah lebih baiknya jika Anda mencegahnya terlebih dahulu.
Intervensi lebih awal mungkin akan lebih baik. Bisnis yang menghabiskan waktu lebih banyak untuk memperhatikan kesehatan dan ketahanan karyawan dalam bekerja akan lebih meningkatkan performa, keterlibatan dan produktivitas lebih tinggi. Jika kita mengumpulkan data dan melakukan pengukuran sepanjang tahun maka akan terlihat bahwa program-program yang menunjang kesehatan akan lebih terlihat dampaknya.
Program-program yang mampu menunjang kesehatan dapat berdampak sebesar 80% pada performa organisasi. Selain itu, bisnis yang membuat komitmen terhadap kesehatan karyawan akan dapat meningkatkan kontrak psikologis karyawan, meningkatkan kesejahteraan karyawan, ketahanan karyawan dan memberikan dampak positif pada karyawan.
Mengatur Stress Karyawan
Seorang HR harus mampu untuk mendorong atasan dan karyawan untuk meningkatkan komunikasi mereka. Karena dengan meningkatkan komunikasi maka karyawan akan merasa dilibatkan sehingga mereka menjadi selaras dengan tujuan perusahaan.
Organisasi harus mampu menunjukkan kepada karyawan bahwa bisnis tidak hanya mampu bertahan dari fluktuasi, namun juga harus mampu berkembang dimana perkembangan ini ditentukan dari para karyawan. Pemimpin harus mengetahui apa tujuan organisasi sehingga setiap orang dalam perusahaan dapat berkontribusi untuk memajukan perusahaan.
Memahami Apa Itu Resiliensi
Hal lain yang perlu dipahami mengenai ketahanan yaitu persepsi mengenai umur menentukan kemampuan kerja seseorang untuk  bertahan dalam menyelesaikan pekerjaannya. Berdasarkan hasil yang dilaporkan, diketahui bahwa mereka yang berusia 30 tahun akan lebih mudah beradaptasi dengan perubahan dalam pekerjaan dibandingkan mereka yang berusia 50 dan 60 tahunan. Hal ini menunjukkan bahwa  ketahanan dalam bekerja berkaitan dengan kesehatan personal padahal tidak hanya itu.
Setiap orang memiliki potensi untuk memiliki ketahanan, efektif, produktif dan bahagia dalam pekerjaannya. Mereka hanya membutuhkan dukungan yang tepat dan perusahaan harus mampu mengetahui hal ini. Perusahaan tidak bisa mengabaikan karyawan mereka yang sudah berusia lanjut hanya karena mereka kurang dapat bertahan dalam menyelesaikan pekerjaan mereka.
Sumber : Portal HR

Mengidentifikasikan Dan Mengukur Kinerja Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Penilaian kinerja karyawan adalah masalah penting bagi seluruh pengusaha. Namun, kinerja yang memuaskan tidak terjadi secara otomatis, dimana hal ini akan terjadi dengan menggunakan sistem penilaian manajemen yang baik. Sistem manajemen kinerja (performance management system) terdiri dari proses-proses untuk mengidentifikasi, mendorong, mengukur, mengevaluasi, meningkatkan dan memberi penghargaan terhadap kinerja para karyawan yang dipekerjakan.

Sistem manajemen kinerja adalah proses yang digunakan untuk mengidentifikasi, mendorong, mengukur, mengevaluasi, meningkatkan dan memberi penghargaan terhadap kinerja karyawan.

Mengidentifikasikan Dan Mengukur Kinerja Karyawan
Kinerja pada dasarnya adalah apa yang dilakukan atau tidak dilakukan karyawan. Kinerja karyawan adalah yang mempengaruhi seberapa banyak mereka memberi kontribusi kepada organisasi yang antara lain adalah :

1. Kuantitas output
2. Kualitas output
3. Jangka waktu output
4. Kehadiran di tempat kerja
5. Sikap kooperatif

Tampaknya dimensi lainnya dari kinerja mungkin tepat untuk pekerjaan-pekerjaan tertentu, tetapi yang didata ini adalah yang aling umum. Nmun demikian penilaian ini bersifat umum karena setiap pekerjaan mempunyai kriteria pekerjaanyang spesifik, atau dimensi kinerja kerja yang mengidentifikasikan elemen-elemen paling penting dari suatu pekerjaan.

Standar kinerja menjelaskan tingkat-tingkat kinerja yang diharapkan , dan merupakan bahan perbandingan, tujuan atau target tergantung dari pendekatan yang diambil. Standar kinerja yang realistis, terukur, dan mudah dipahami, menguntungkan baik bagi organisasi maupun bagi karyawan. Standar kinerja mendefiniskan tentang pekerjaan yang tergolong memuaskan. Adalah penting untuk menetapkan standar-standar sebelum pekerjaan itu tampil sehingga semua yang terlibat akan memahami tingkat kinerja yang diharapkan.
Penilaian kinerja (performance appraisal) adalah proses evaluasi seberapa baik karyawan mengerjakan pekerjaannya ketika dibandingkan dengan satu set standar, dan kemudian mengkomunikasinnya dengan karyawan. Penilaian demikian disebut sebagai penialian karyawan, evaluasi karyawan, tinjauan kinerja, evaluasi kinerja dan penilaian hasil.

Sumber : Artikel SDM

Cara Merekrut Pegawai untuk Bisnis Baru

Add Comment
Software Psikotes - Anda telah memulai bisnis dan kini mulai bergerak maju. Seiring dengan perkembangan usaha, tentunya Anda membutuhkan bantuan orang lain dalam mengelola bisnis Anda. Sebuah bisnis baru sebenarnya agak sulit dalam merekrut pegawai baru. Perusahaan Anda tentu kalah menarik dengan perusahaan besar dalam mempekerjakan orang dengan kualitas istimewa. Meski begitu, Anda tak perlu berkecil hati sebab banyak orang yang membutuhkan pekerjaan.
Agar medapatkan kualitas yang baik, berikut adalah beberapa tips yang bisa digunakan ketika ingin merekrut pegawai:
Pilihlah orang yang memiliki gairah bekerja
Terlebih dulu Anda harus paham visi dan misi dari bisnis Anda, sehingga dapat menemukan orang yang cocok serta memiliki gairah bekerja yang sama dengan Anda. Jika mereka memiliki minat yang sama dan kemampuan yang sesuai standar Anda, maka mengajarkan mereka tentu tidak akan terasa sulit.
Jelaskan tujuan jangka panjang
Para pekerja yang akan Anda rekrut juga harus tahu rencana jangka panjang dari bisnis tersebut, katakanlah selama lima tahun ke depan. Tujuan jangka panjang ini untuk menentukan bagaimana Anda sebagai pengusaha akan mengukur keberhasilan usaha ini dan apa "reward" bagi para pekerja yang telah membantu mewujudkan keberhasilan itu.
Tetapkan tujuan jangka pendek
Anda juga harus menetapkan tujuan jangka pendek, karena ini merupakan tonggak bagi para pengusaha untuk memulai bisnis tersebut. Mulailah dengan menetapkan jenis produk, cara penjualan, promosi, dan lain sebagainya. Hal ini juga perlu Anda lihat pada pekerja yang Anda rekrut, apakah mereka mampu untuk melakukan bidang bisnis yang Anda jalani. Anda telah memulai bisnis dan kini mulai bergerak maju. Seiring dengan perkembangan usaha, tentunya Anda membutuhkan bantuan orang lain dalam mengelola bisnis Anda. Sebuah bisnis baru sebenarnya agak sulit dalam merekrut pegawai baru. Perusahaan Anda tentu kalah menarik dengan perusahaan besar dalam mempekerjakan orang dengan kualitas istimewa. Meski begitu, Anda tak perlu berkecil hati sebab banyak orang yang membutuhkan pekerjaan.
Agar medapatkan kualitas yang baik, berikut adalah beberapa tips yang bisa digunakan ketika ingin merekrut pegawai:
Pilihlah orang yang memiliki gairah bekerja
Terlebih dulu Anda harus paham visi dan misi dari bisnis Anda, sehingga dapat menemukan orang yang cocok serta memiliki gairah bekerja yang sama dengan Anda. Jika mereka memiliki minat yang sama dan kemampuan yang sesuai standar Anda, maka mengajarkan mereka tentu tidak akan terasa sulit.
Jelaskan tujuan jangka panjang
Para pekerja yang akan Anda rekrut juga harus tahu rencana jangka panjang dari bisnis tersebut, katakanlah selama lima tahun ke depan. Tujuan jangka panjang ini untuk menentukan bagaimana Anda sebagai pengusaha akan mengukur keberhasilan usaha ini dan apa "reward" bagi para pekerja yang telah membantu mewujudkan keberhasilan itu.
Tetapkan tujuan jangka pendek
Anda juga harus menetapkan tujuan jangka pendek, karena ini merupakan tonggak bagi para pengusaha untuk memulai bisnis tersebut. Mulailah dengan menetapkan jenis produk, cara penjualan, promosi, dan lain sebagainya. Hal ini juga perlu Anda lihat pada pekerja yang Anda rekrut, apakah mereka mampu untuk melakukan bidang bisnis yang Anda jalani. 
Sumber : Ciputra

Perencanaan Karir Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Setiap orang yang bekarya dalam perusahaan pastilah menginginkan karir yang terus meningkat. Namun untuk meraihnya tidaklah mudah, membutuhkan segala kemampuan yang ada dalam diri karyawan. Untuk itulah diperlukan adanya perencanaan karir yang matang.

Perencanaan karier, ada dua sudut pandang yang berbeda. Perencanaan karier dapat bersifat terpusat pada organisasi, pada individu, atau pada keduanya. Perencanaan karier yang terpusat pada organisasi, memfokuskan pada pekerjaan-pekerjaan dan pada pembangunan jalur karier yang menyediakan tempat bagi kemajuan dari orang-orang, diantara berbagai pekerjaan yang ada dlam organisasi. Jadi menduduki jalur-jalur posisi atau kedudukan yang ada dalam perusahaan.

Perencanaan karier yang terpusat pada individu, memfokuskan pada karier individual daripada kebutuhan organisasi. Hal ini dilakukan karyawan sendiri, dan ketrampilan individual menjadi fokusnya. Analisis ini mempertimbangkan situasi baik dalam maupun di luar organisasi yang dapat mengembangkan karier seseorang.

Empat kararkteristik individual mempengaruhi bagaimana orang-orang membuat karir mereka:
  1. Minat : orang cendeung mengejar karir mereka yakini cocok dengan minat mereka.
  2. Jati diri: Karir merupakan perpanjangan dari jati diri seseorang, juga sebagai hal yang membentuk jati diri.
  3. Kepribadian : Faktor ini mencakup orientasi pribadi karyawan (contoh: apakah karyawan bersifat realistis, menyenangkan, artistic) dan kebutuhan individual (termasuk afiliasi, kekuasaan, dan kebutuhan berprestasi)
  4. Latar belaknag social : status social ekonomi dan tingkat pendidikan dan pekerjaan orang tua si karyawan merupakan beberapa factor yang termasuk dalam kategori ini.

Kapan Saatnya Naikkan Gaji Karyawan Anda?

Add Comment
Software Psikotes - Isu kenaikan gaji merupakan hal peka baik bagi entrepreneur/ pemilik bisnis dan pekerja yang bernaung di bawahnya. Di satu sisi, para pegawai biasanya merasa segan untuk membicarakannya secara blak-blakan meski sebenarnya sangat membutuhkannya. Di sisi lain, pemilik usaha juga dituntut untuk memelihara efisiensi usaha dan menjaga agar keuangan usahanya tidak mudah oleng, yang bisa membuat perusahaan karam.
Namun, pada dasarnya ada hal-hal yang dapat dijadikan patokan yang mengukuhkan kebijakan untuk menaikkan gaji karyawan.  Jika Anda masih memiliki usaha baru, dan belum banyak mengetahui saat yang tepat untuk menaikkan jumlah gaji karyawan, Anda dapat menyimak uraian berikut ini.
Pertama, Anda perlu menaikkan gajinya setelah status profesionalnya lebih tinggi. Pertimbangkanlah untuk memberikan kenaikan gaji jika tim perusahaan Anda berhasil mencapai atau bahkan melampaui target yang diberikan. Atau Anda dapat memberikan kenaikan gaji setelah sebuah proyek diselesaikan dengan melebihi ekspektasi klien.
Kedua, Anda bisa naikkan gaji dengan waktu dan kondisi yang tepat. Sisihkan waktu agar Anda sebagai entrepreneur/ pemilik usaha dapat memberikan perhatian lebih kepada kesejahteraan pekerja Anda. Jika memang waktunya dirasa tepat dan kondisi memungkinkan, terapkanlah kebijakan kenaikan gaji tersebut. Tetapi jangan cuma mengatakan, "Gaji akan dinaikkan segera." Anda sebagai pemilik bisnis juga mesti mengatur keuangan. Buat rencana kenaikan gaji karyawan yang terperinci, cantumkan jumlah spesifik kenaikannya. Pastikan realistis dan manusiawi tetapi pada saat yang sama tidak membebani keuangan perusahaan terlalu berlebihan. Akan lebih baik jika Anda dapat menjelaskan alasan mengapa angka tersebut dipilih kepada perwakilan karyawan. Gunakan fakta-fakta mengenai pekerjaan-pekerjaan yang dapat dibandingkan jumlah gajinya.
Ketiga, Anda harus menaikkan gaji saat tingkat pengeluaran aktivitas hidup yang mendasar juga meningkat pesat. Contohnya saja saat kenaikan harga BBM yang  baru beberapa waktu diberlakukan. Mau tak mau, Anda sebagai pengusaha perlu memberikan tambahan gaji bagi karyawan agar mereka dapat bekerja lebih tenang dan fokus.
Sumber : Ciputra

Temukan Bakat Terpendam Karyawan Anda

Add Comment
Software Psikotes - Dalam perekonomian yang labil seperti sekarang ini, menemukan bakat terpendam untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang sedang berkembang tidaklah selalu mudah. Dan kadang, Anda memang tidak perlu mencari terlalu jauh mencari bakat semacam itu. Alih-alih mencoba mencari di lingkungan luar perusahaan, cobalah untuk mengamati orang-orang yang sudah bekerja di lingkungan perusahaan Anda sendiri. Mungkin Anda akan bisa menemukan banyak bakat 'tersembunyi', yang sebenarnya sudah ada tetapi selama ini Anda abaikan karena Anda tidak sungguh-sungguh memperhatikannya. 

1. Ubahlah pujian menjadi sebuah wawancara: Saat memberikan selamat pada seorang karyawan setelah menyelesaikan sebuah proyek dengan sukses, tanyakan padanya dengan serius hal yang membantunya untuk berhasil. Dengan memahami secara lebih baik proses yang harus dilalui sang karyawan berbakat ini, Anda mungkin akan menemukan kelebihan lain yang belum sepenuhnya tergali darinya.
2. Tanyakan mengapa para pegawai lebih memilih pekerjaan atau proyek tertentu: Preferensi seperti ini bisa memberikan semacam gambaran terhadap bakat terpendam seseorang. Seorang pegawai mungkin lebih menikmati sebuah proyek karena bisa terlibat dalam sebuah produk yang ia sukai atau karena ia memberikan peluang untuk menyusun sebuah survei. Mengetahui hal-hal detil seperti ini akan memberikan Anda pemahaman lebih baik mengenai bakatnya yang terabaikan.
3. Tanyakan mengenai impiannya: Tanyakan pada pegawai tersebut hal yang ia akan lakukan jika ia punya kesempatan untuk memulai karirnya dari awal lagi. Impiannya sering menunjukkan aspek-aspek pribadi yang tidak biasanya dibagikan pada orang lain.

Sumber : Ciputra

Meminimalkan Dampak Emosional Saat Harus Merumahkan Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Sebagai pemimpin, salah satu hal paling menantang untuk dilakukan ialah memberitahukan pada seorang karyawan bahwa manajemen perusahaan memutuskan akan merumahkannya. Berikut merupakan 3 kiat untuk menangani situasi yang sangat menyulitkan secara emosional ini:
  1. Membawa jawaban: Saat seseorang dalam perusahaan harus direlakan untuk pergi, ia mungkin memiliki banyak sekali pertanyaan dan kecemasan yang harus ia hadapi. Persiapkan diri untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan teknis dan logistik yang seperti saat hari terakhirnya bekerja di perusahaan, bagaimana rekan-rekan kerjanya akan diberitahukan mengenai keputusan yang menyedihkan itu.
  2. Dengarkan, jangan bereaksi: Kehilangan pekerjaan bisa jadi salah satu pengalaman paling mengerikan dan traumatis dalam kehidupan manusia. Jangan terjebak dalam menanggapi emosi para karyawan Anda. Dengarkanlah dengan penuh rasa hormat dan menghargai. Tawarkan untuk melakukan pembicaraan lagi kemudian saat emosi tidak terlalu mendominasi otak Anda.
  3. Berbicara dengan tim Anda: Memecat seorang karyawan memberikan pengaruh pada setiap orang yang tergabung dalam tim Anda. Hal ini tidak akan hanya mengubah tugas dan pekerjaan, tetapi orang juga akan bertanya mengenai kemapanan pekerjaan yang mereka miliki sekarang. Berbicaralah dengan mereka untuk memberikan ketenangan pada mereka mengenai posisi mereka yang sekarang, yaitu bahwa mereka tidak akan dengan mudahnya dirumahkan tanpa adanya alasan yang sangat kuat.
Sumber : Ciputra

Ingin Karyawan Anda Lebih Loyal ke Perusahaan? Ini Tipsnya

Add Comment
Software Psikotes - Kunci penting dari seorang karyawan memang adalah kejujuran. Kita tidak perlu yang pintar tapi ia tidak jujur. Kita perlu yang mempunyai kejujuran, kepintaran seseorang bisa kita tingkatkan.
Agar mereka tetap loyal bekerja pada tempat usaha Anda, coba perhatikan hal-hal ini:
Ciptakan suasana kerja dan kantor yang kondusif, menyenangkan, akrab dan kekeluargaan, jadikan itu semua dalam budaya kerja yang Anda inginkan.
Berikan fasilitas yang baik untuk mereka dan jenjang karir yang jelas dengan ketentuan standard gaji yang lebih baik. Serta reward dan punishment program yang konsisten. Perhatikan pula keadaan dan kabar keluarganya.
Tingkatkanlah ilmu dan keterampilan mereka, luangkan waktu Anda untuk berbagi ilmu dengan mereka, ajari mereka. Berikan pelatihan-pelatihan pada hal yang menjadi kelemahan mereka.
Buatlah mereka menjadi lebih baik dalam pekerjaannya dengan ikut memperhatikan impian-impian yang mereka yang ingin capai untuk diri dan keluarganya.
Untuk mengembangkan leadership mereka, perkenalkan mereka juga tokoh-tokoh pemimpin bisnis selain Anda, dengan memberikan buku-buku, beberapa artikel dan seminar-seminar. Perkenalkan mereka kepada teman-teman Anda yang bisa mengajari mereka juga tentang kepemimpinan dan etos kerja.
Berikan delegasi atau tanggung jawab baru untuk menambah kepercayaan Anda kepada mereka. Agar kemampuan mereka dapat berkembang dengan bimbingan dan dalam monitoring Anda. Sehingga mereka dapat merasakan tantangan yang baru yang dapat memberikan semangat baru.
Komunikasikan segala hal yang menyangkut usaha Anda kepada mereka dalam sebuah agenda meeting yang rutin sehingga rasa memiliki tumbuh pada diri mereka, dan Anda pun dapat terus memantau perkembangan diri dan kinerja mereka.
Sumber : Ciputra

3 Kiat Hadapi Permintaan Kenaikan Gaji

Add Comment
Software Psikotes - Sebagai seorang pemilik bisnis, mungkin akan sangat memusingkan saat seorang pegawai meminta kenaikan gaji terutama jika tidak ada kebijakan perusahaan. Namun, menghadapi pertanyaan kompensasi yang dilematis seperti itu tidak perlu dianggap sebagai suatu momok besar.
Cobalah melakukan 3 saran berikut:
1. Mintalah waktu. Ucapkan terima kasih pada karyawan yang membahas isu itu dan membicarakannya dengan Anda dan berikan janji untuk segera menghubunginya begitu Anda sudah mendapatkan solusi yang baik bagi semua pihak dalam jangka waktu tertentu. Ini memungkinkan Anda untuk mengkoordinasikan langkah yang tepat dengan jajaran staf lain yang terkait dengan isu gaji karena Anda tidak bisa memutuskan begitu saja.
2. Nilailah dengan adil situasi yang ada. Jumlah uang yang dibayarkan sebagai gaji pada seseorang ialah sebuah fungsi dari dua hal: nilai pekerjaan itu sendiri dan kualitas kinerja sang karyawan. Evaluasilah kedua poin itu.
3. Kembali hubungi sang karyawan
Selama pembicaraan yang kedua, mintalah sang karyawan untuk menjelaskan bagaimana ia bisa meningkatkan kinerjanya dan bagaimana ia bisa membuat pekerjaannya lebih berharga bagi kemajuan perusahaan. Lakukan pembuatan keputusan akhir dengan menggunakan masukan itu dan gabungkan dengan penilaian Anda sebelumnya terhadap nilai pekerjaan itu sendiri dan kualitas kinerja sang karyawan.
Sumber : Ciputra

Tips Menyeleksi Calon Karyawan

Add Comment
Software Psikotes - Dalam merekrut karyawan butuh keahlian untuk menseleksi bakat, keahlian, pengalaman, karakter dan juga potensi yang tersimpan. Kesalahan menempatkan karyawan biasanya menimbulkan kerugian secara materi yang tidak sedikit atau bahkan Anda bisa kehilangan pelanggan. Beberapa tips seleksi karyawan sbb:
Buatlah Daftar Kebutuhan Anda
Saat Anda sudah menentukan posisi dan jumlah karyawan yang Anda butuhkan, buatlah daftar keahlian dan sikap yang dibutuhkan dari kandidat yang dicari. Misalnya ketika Anda mencari seorang programmer, daftar keahlian yang harus dimiliki adalah mengerti pemrograman php, html, cms, css dan sabagainya. Kandidat juga harus punya sikap: inisiatif, ulet, suka ngulik, informatif, hormat pada atasan dan bisa memimpin tim kecil. Buat cek list untuk semua kandidat Anda dan bandingkan mana yang lebih baik.
Utamakan dari Internal Bisnis Anda
Utamakan karyawan lama Anda. Mungkin karyawan Anda saat ini bisa dilatih untuk menduduki jabatan yang lowong tersebut walaupun perlu sedikit training. Mengutamakan karyawan lama lebih baik karena mereka punya pengalaman bekerja untuk Anda.
Cari yang Ahli Jangan yang Mempesona
Pilih karyawan yang sesuai dengan posisi yang Anda cari dan sudah pernah punya pegalaman di posisi tersebut. Kandidat harus memiliki keahlian dan pengalaman untuk posisi tersebut. Misalnya untuk tenaga penjual bisnis Anda, sebaiknya dipilih orang yang menarik secara penampilan, ramah dan ulet. Jangan memaksakan posisi yang sebenarnya kurang pas kepada kandidat walaupun dia punya keahlian yang membuat Anda terpesona yang sebenarnya tidak sesuai dengan posisi yang Anda cari.
Diterima dalam Tim
Cari kandidat yang mandiri dan bertanggung jawab, respek pada Anda dan pada kawan satu timnya. kandidat juga harus diterima dengan baik dalam tim. Sebagus apapun karyawan Anda bila dia tidak diterima dalam tim dapat menimbulkan ketidakharmonisan tim dan merugikan bisnis Anda. Salah satu cara mengetahui apakah dia dapat diterima tim adalah dengan melibatkan salah satu karyawan Anda dalam seleksi sehingga kandidat yang diterima akan cocok buat Anda dan buat tim.
Beri Masa Percobaan
Jangan mudah percaya apa yang kandidat tulis dalam portfolio/pengalaman kerja mereka. Jangan juga terpesona hasil wawancara dengan kandidat. Adakan masa percobaan 1 3 bulan. Bila Anda terlanjur mempekerjakan kandidat yang tidak sesuai dengan kemampuan yang dia tulis dalam surat lamaran, Anda berhak memberhentikan dia. Jangan sekali-kali merekrut karyawan jika Anda punya sedikit saja timbul rasa ragu akan kemampuannya. Kandidat juga harus memiliki kompetensi dan nilai yang sesuai dengan strategi bisnis Anda.
Ketika Anda telah memilih karyawan yang tepat, berikan ia pendidikan, training dan pengembangan keahliannya. Buat dia merasa betah bekerja untuk Anda. Beri insentif saat dia memberikan kontribusi positif untuk bisnis Anda. Setiap karyawan butuh dikenal, dihargai dan diapresiasi. Beri perhatian bukan semata-mata harus bersifat materi tapi berikanlah empati. 
Sumber : Ciputra Enterpreneur

Skoring Psikotes MBTI

Add Comment
Skoring Psikotes MBTI. Dibuat dengan Excell. Unlimited. Otomatis skoring, grafik, interpretasi. 081328998215


Tes Kepribadian MBTI ini kami sediakan cara skoring psikotes otomatis. Anda hanya butuh input data jawaban testee. Maka secara otomatis software psikotes yang berupa aplikasi akan bekerja sendiri menghitung dan mengkonversi norma sesuai dengan alat tes.

Anda akan dimudahkan dalam proses skoring. Karena sekali duduk pekerjaan skoring selesai. Seleksi ribuan karyawan pun bisa anda selesaikan skoring dalam hitungan jam.

Mengenai akurasi software psikotes ini, kami buat software psikotes sesuai dengan soal dan norma Himpsi. Jadi anda tidak kuatir.

Software ini hanyalah file excell biasa. Sehingga tidak perlu diinstall. Anda pun bisa mengcopy ke komputer lain. Karena software ini multi user.

Lihat screenshoot lebih lengkap Software Psikotes MBTI. KLIK DISINI.

Wahyu
Whatsapp 08563152632
Telepone 081328998215
Pin BB 57A79EC8

Cara Skoring Psikotest DISC

Add Comment
Cara skoring psikotest DISC. Bagi para praktisi HRD maupun biro psikologi, pekerjaan skoring menjadi pekerjaan pamungkas setelah melakukan tes psikotes. Pekerjaan yang dianggap sebagian kalangan psikolog sebagai pekerjaan paling mentukan. Karena lewat skoring hasil tes psikotes dapat di ketahui secara sempurna.

Screenshot Aplikasi Software Psikotes DISC


Hanya saja masih terdapat cara-cara lama dalam proses skoring. Padahal dengan kemajuan teknologi yang begitu pesat, pekerjaan skoring psikotes menjadi sangat ringan dengan bantuan perangkat lunak berupa software skoring psikotes.

Jika dengan langkah manual psikolog / hrd harus menghitung manual, lalu mengkonversi ke dalam norma, hal itu membutuhkan waktu cukup lama. Bisa berhari-hari. Karena harus membuat grafik serta menulis interpretasi pada setiap testee.

Hal itu menjadi perhatian kami sebagai tim pengembang skoring psikotes. Berlatar belakang menguasai alat tes, kami buat sebuah aplikasi program psikotes untuk skoring. Dengan cara yang sangat mudah dan dapat dilakukan oleh praktisi yang memahami seluk beluk psikologi atau alat tes.

Cara skoring tes, misalkan tes DISC anda hanya cukup menginput data jawaban testee ke dalam aplikasi software psikotes ini. Hanya dengan satu langkah itu saja, maka skoring DISC sudah selesai. Karena secara otomatis software bekerja menghasilkan skoring, grafik serta interpretasinya.

Khusus skoring DISC ini, sudah kami lengkapi soal di dalam program psikotes. Sehingga anda tidak mencari soal atau alat tes lagi.

Aplikasi skoring tes DISC ini unlimited. Bisa anda gunakan sampai kapanpun tanpa batas penggunaan. Sekali beli untuk selamanya. Dan anda tidak perlu menginstall, karena program aplikasi psikotes ini kami buat menggunakan program excell. Karena ukuran file sangat kecil, kami terbiasa mengirimkan software via email.

Jika anda tertarik, silakan mencoba trial Skoring tes DISC. KLIK DISINI.

Wahyu
Whatsapp 08563152632
Telepone 081328998215
Pin BB 57A79EC8

Jual Software Psikotes

Add Comment
Jual Software Psikotes
Jual Software Psikotes. Software psikotes adalah alat skoring mudah yg dibuat dg perangkat excell. Hanya dengan sekali input jawaban testee (calon karyawan yg di tes) software secara otomatis memunculkan skoring, grafik, interpretasi.

Dibuat dg unlimited agar hanya dengan sekali beli, bisa dipakai selamanya. Kami buat software psikotes mudah dalam proses pengiriman. Biasanya kami kirim via email. Jadi, hari ini anda beli, hari itu juga bisa anda gunakan. Plus kami sertakan invoice pembelian.

Banyak perusahaan yang sudah menggunakan software psikotes ini. rata-rata perusahaan besar dari Jakarta. Banyak yang merasa dimudahkan melalui software ini. MUdah dan cepat.

Mudah karena sudah dilengkapi dengan panduan penggunaan. Cepat karena anda tidak perlu menghitung secara manual. Hanya sekali input pekerjaan anda sudah selesai.

Tes intelektual, tes kepribadian, dan beberapa alat tes lainnya sudah kami sederhanakan skoringnya lewat software in. Silakan jika berminat memiliki untuk meudahkan pekerjaan anda.

Wahyu
Whatsapp 08563152632
Telepone 081328998215
Pin BB 57A79EC8

AFI Kurangi Membolos Kerja

Add Comment

Perilaku membolos kerja merupakan sebuah problem serius yang terjadi dalam organisasi (Goodman & Atkin, 1984), sementara beberapa penulis telah mengkritik kegagalan dari penelitian yang dilakukan untuk menghasilkan metode yang dapat mengurangi perilaku membolos kerja tersebut (Dalton & Mesch, 1991).


Salah satu penelitian yang menarik untuk mengurangi perilaku membolos kerja ini adalah metode pelatihan manajemen diri untuk meningkatkan kehadiran dalam kerja (Frayne & Latham, 1987; Latham & Frayne, 1989). Meskipun tingkat efektivitas metode ini cukup baik (menurut hasil yang sudah ada), di sisi lain ternyata metode ini membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit, sehingga beberapa peneliti mencoba melakukan metode yang lain melalui sejumlah penelitian.

Dalam penelitian ini, Gaudine & Saks (1996) mencoba menerapkan metode Absenteeism Feedback Intervention (AFI) untuk mengurangi perilaku membolos kerja. Cara yang dipakai adalah memberikan feedback kepada pekerja yang menjadi sampel. Sampel pekerja diambil dari sebuah klinik dan dibagi menjadi beberapa kelompok sampel (lebih jelasnya ada dalam jurnal).

Feedback yang diberikan berupa surat yang berisi laporan seberapa banyak mereka membolos kerja dalam satu periode sampel (periode sampel adalah rentang waktu saat presensi mereka dicatat). Pemberian surat ini dilakukan 3 kali, yaitu : awal Januari 1996, awal Mei 1996, dan awal September 1996. Perlu diketahui, bahwa pemberian surat ini tidak disertai ancaman atau hukuman bagi mereka yang membolos, namun hanya sekedar catatan/rekaman presensi mereka selama bekerja agar mereka mengetahui seberapa sering mereka membolos.

Sampel pekerja yang diambil merupakan gabungan dari pekerja yang rajin dan pekerja yang kerap membolos. Surat dikirimkan kepada semua pekerja, kemudian keesokan harinya setelah pekerja menerima surat pertama, muncul reaksi dari para pekerja yang rajin. Mereka dengan bangga menunjukkan surat tersebut kepada rekan kerjanya, sementara para pekerja yang kerap membolos berperilaku seolah-olah mereka tidak pernah menerima surat semacam itu.

Di akhir periode ketiga, setelah surat ketiga diberikan, data-data yang ada dianalisis menggunakan ANCOVA, dan didapatkan hasil yang menunjukkan bahwa perilaku membolos para pekerja mengalami pengurangan/penurunan yang signifikan sesudah surat kedua diberikan (jadi saat pemberian surat ketiga, perilaku membolos para pekerja sudah berkurang).

Kesimpulan yang bisa diambil, intervensi yang dilakukan peneliti ternyata dapat mengurangi perilaku membolos para pekerja tanpa menggunakan efek jera yang berlebihan, sehingga tidak timbul reaksi yang ekstrim dari pekerja yang menjadi sampel.

Dilema Penggunaan Skala Psikologi Dalam Seleksi Karyawan

Add Comment

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kepribadian menjadi prediktor yang kuat terhadap performansi kerja individu. Peranan kepribadian individu pada banyak penelitian cukup dominan dalam mendukung performansi kinerja, selain kompetensi dan abilitas kogniitif. Kepribadian tersebut diukur dengan menggunakan berbagai jenis instrumen pengukuran. Salah satu jenis yang banyak dikembangkan oleh peneliti adalah pengukuran kepribadian atau skala psikologi dengan menggunakan self-report. 


Meski banyak pengukuran kepribadian menggunakan self report banyak dikembangkan namun penggunannya secara praktis masih minim. Banyak praktisi yang tidak memanfaatkan jenis pengukuran ini dengan alasan instrumen tersebut mudah ditipu. Karena tahu bagaimana mendapatkan skor yang tinggi, maka responden dapat dengan mudah memberikan tanggapan distortif yang tidak sesuai dengan kondisi senyatanya.

Berikut ini beberapa upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan fungsi skala psikologi dalam konteks seleksi.


  • Menggunakan butir yang objektif dan mudah diverifikasi (verifiable), baik melalui biodata atau wawancara.
  • Melibatkan butir yang ambigu atau tidak terkait dengan bidang pekerjaan.
  • Memberikan peringatan (caution) bahwa memberikan informasi yang tidak benar akan dikeluarkan dalam proses perekrutan.
  • Menggunakan butir yang menekankan pada situasi nyata yang dihadapi dalam pekerjaan (situational judgement).
  • Menggunakan butir yang bisa mendeteksi respon distortif (e.g. integrity scale, social desirability scale, etc)
  • Menggunakan item keyed scoring, yaitu penyekoran tidak harus pola kontinum 1,2,3,4, akan tetapi bisa jadi 1,3,4,2. Kadang pada situasi tertentu respons netral memiliki skor lebih tinggi dibanding ‘sesuai’ atau ‘tidak sesuai’.



Mengukur Kepribadian

Add Comment
Melakukan pengkuran terhadap kepribadian seseorang bertujuan mengetahui corak kepribadian secara pasti dan terinci. Dengan mengetahui corak atau tipe kepribadian seseorang berarti pengenalan kita terhadap dirinya menjadi lebih sempurna. Sehingga proses pendidikan dapat disesuaikan dan lebih lancar.

Cara menyelidiki kepribadian banyak macamnya :

  1. Observasi 
  2. Interview
  3. Inventory
  4. Teknik Proyektif
  5. Biografi
  6. Catatan Harian
Aspek kepribadian 
Ahli psikologi memberi penekanan bahwa yang dipelajari oleh ahli psikologi bukanlah jiwa, tapi tingkah laku manusia. Baik perilaku yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan.
Tingkah laku manusia dianalisis ke dalam tiga aspek atau fungsi :
  • Apsek Kognitif
  • Aspek Afektif
  • Aspek Motrik

Software untuk Psikotes

Add Comment
Software untuk Psikotes. Software skoring psikotes berbentuk program Excell. Otomatis SKORING, GRAFIK, ANALISIS. UNLIMITED. NO INSTALL. MULTI USER. Software tes psikologi memudahkan anda dalam proses skoring psikotes. Tidak perlu menggunakan cara lama dengan manual. Sekali input jawaban testee, otomatis skoring, grafik, analisa tersaji. 

Software psikotes yang kami kembangkan ini berupa program excell. Sangat sederhana dan tidak membutuhkan proses instalasi yang begitu rumit. Anda cukup menginput data hasil tes psikotesklien, software psikotes akan bekerja secara otomatis.

Anda juga tidak perlu khawatir. Banyak pertanyaan yang menanyakan lewat sms kepada saya, apakah software psikotes ini hanya di pakai sekali. Saya jawab dengan tegas, bahwa software ini unlimited. Alias bisa anda pakai sepuasnya. Kecuali terjadi error atau terkena virus.

Apa yang menjadi kelebihan dari software ini? Tidak banyak, tetapi software ini akan sangat membantu anda mengerjakan koreksi psikotes. Jika biasanya anda mengerjakan secara manual, menskoring lalu memasukkan ke dalam norma, dengan software ini anda tidak perlu bersusah payah. Sekali input data, kerjaan anda menjadi sangat ringan.

Software psikotes kami bisa anda gunakan ke puluhan PC/Laptop. Tidak perlu di install. Unlimited penggunaannya. Ada hasil skoring dan analisa otomatis. Software dikirim via email. Jika anda membutuhkan mendadak, anda tidak perlu bingung. Jika menghendaki di buat file CD, kami bisa kirimkan berikut INVOICE-nya.

Tersedia software psikotes sebagai berikut : DISCMMPI, KUDER, DAT, PAPI KOSTICK, MBTI, RMIB, KRAEPELIN, CFIT, IST, EPPS, PSIKOGRAM, DLL

UNDUH PANDUAN SOFTWARE SKORING PSIKOTES DAN PSIKOGRAM

Wahyu
Whatsapp 08563152632
Telepone 081328998215
Pin BB 57A79EC8